Danilo Petrucci jadi tak normal balapan di MotoGP Italia saat Jason Dupasquier meninggal dan memastikan pembalap tidak diajak berdiskusi perihal insiden tersebut. 

Petrucci pun mengakui bahwa ia balapan dengan kondisi hati yang susah di Sirkuit Mugello.

"Hari ini susah untuk melaju di lintasan. Bukan cuma sekadar berasal dari sisi olahraga, namun juga berasal dari sisi manusia."  "Saya jadi kotor saat berpikir bahwa kami perlu balapan di sirkuit yang serupa dikala pembalap berusia 19 tahun meninggal. Saya tidak menganggap hal itu sebagai hal yang normal, namun kami tidak berada terhadap posisi untuk menghentikannya," tutur Petrucci  dikutip berasal dari Marca.

Dupasquier meninggal dunia kurang lebih dua jam sebelum akan balapan MotoGP dilangsungkan, Minggu (30/5). Dupasquier meninggal dunia sehari sesudah mengalami kecelakaan di sesi kualifikasi. Petrucci selanjutnya membuktikan Dorna dan FIM tidak mengadakan pertemuan dengan pembalap sebelum akan mengambil alih keputusan.

"Dalam kondisi serupa di masa lalu, setidaknya tersedia rapat dengan pembalap. Kemarin, tidak tersedia hal itu. Tidak tersedia yang berbicara terhadap kami sesudah kecelakaan. Tiga menit sesudah helikopter pergi, pit lane lagi diakses seolah tidak berlangsung apapun." "Kami secara alamiah sadar bahwa kondisi benar-benar yang terjadi. Tidak tersedia yang bertanya perihal apa yang kami inginkan. Namun perlu diingat bahwa di dalam helm tersedia pembalap yang berpikir bahwa hal yang berlangsung terhadap rekan mereka hari ini sanggup berlangsung juga terhadap mereka esok hari," ucap Petrucci.

Balapan MotoGP 2021 selanjutnya adalah MotoGP Catalunya, Minggu (6/6). Balapan MotoGP Catalunya sanggup disaksikan lewat siaran langsung di Trans7